Sibernkri.com // – Apel gelar pasukan kali ini sebagai Perwira Apel Kabag SDM Polres Ngada AKP Yohanes Mesak H, S.H. dan Komandan Apel Kasat Lantas Polres Ngada Iptu Irmawan Pujianto, yang dihadiri oleh PJU Polres Ngada, Kapolsek Jajaran dan Perwira Polres Ngada serta personil Polres Ngada.
Apel gelar pasukan tersebut ditandai dengan penyematan pita operasi kepada perwakilan.
Dalam apel tersebut, Wakapolres Ngada membacakan amanat Kapolda NTT, Irjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga, SH., M.A., yang menekankan berbagai permasalahan di bidang lalu lintas yang berkembang cepat, akibat peningkatan jumlah kendaraan bermotor dan populasi penduduk.
Kapolda menekankan bahwa perkembangan transportasi yang telah memasuki era digital perlu diikuti dengan inovasi dan kinerja Polri, khususnya Polantas untuk mengantisipasi dampak yang timbul.
Operasi Patuh Turangga 2024, di harapkan untuk, Mewujudkan dan Memelihara Kamseltibcarlantas.
Meningkatkan Kualitas Keselamatan dan Menurunkan tingkat Fatalitas korban Lakalantas.
Membangun Budaya Tertib Berlalu Lintas.
Meningkatkan Kualitas Pelayanan Publik.
Sinergitas antar pemangku kepentingan sangat di butuhkan untuk menemukan akar masalah dan solusinya, fokus utama saat ini adalah keselamatan pengguna jalan sebagai urat nadi kehidupan dan cermin budaya bangsa.
Data jumlah kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polda NTT pada semester I tahun 2024 sebanyak 658 kejadian, menurun 7% dibandingkan semester I tahun 2023. Korban meninggal dunia sebanyak 168 orang, turun 18%, korban luka berat 273 orang, turun 10%, dan korban luka ringan 767 orang, turun 5%. Namun, jumlah pelanggaran lalu lintas meningkat 66% dengan 15.771 pelanggaran.
Kapolda berharap agar jajaran lalu lintas terus melakukan pencegahan dan penindakan untuk mengurangi kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas, meskipun angka fatalitas kecelakaan menurun, kehilangan satu nyawa tetap sangat berarti dan tak ternilai harganya.
Kapolda menekankan selama pelaksanaan Operasi Patuh Turangga 2024 agar, Lakukan deteksi dini dan pemetaan lokasi rawan kemacetan, pelanggaran, dan kecelakaan.
Laksanakan pembinaan dan penyuluhan kepada masyarakat tentang Kamseltibcarlantas melalui berbagai media.
Edukasi dan bangun kesadaran masyarakat untuk tertib berlalu lintas.
Tingkatkan sinergitas dan soliditas dengan TNI, pemerintah daerah, tokoh masyarakat, pihak swasta, dan media massa.
Hindari tindakan kontraproduktif yang dapat merusak citra Polri.
Laksanakan penegakan hukum secara statis dan mobile dengan teguran humanis.
Lakukan counter opini terhadap berita-berita hoaks terkait operasi.
Panjatkan doa agar operasi berjalan dengan baik dan memberikan manfaat bagi masyarakat., tegas Wakapolres Ngada saat membacakan amanat Kapolda NTT.
Operasi Patuh Turangga 2024 akan berlangsung selama 14 hari, mulai 15 Juli hingga 28 Juli 2024, secara serentak di seluruh Indonesia, operasi ini mengedepankan kegiatan edukatif, persuasif, dan humanis untuk meningkatkan kepatuhan dan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas.
Wakapolres Ngada Kompol Mei Charles Sitepu, S.H., mengucapkan selamat melaksanakan tugas kepada seluruh personil yang terlibat dalam Operasi Patuh Turangga 2024 dengan harapan dapat menciptakan Kamseltibcarlantas yang aman dan kondusif.